Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, menghadiri acara pelantikan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Lampung masa khidmah 2023-2028 dan peluncuran Gerakan Keluarga Maslahat NU (GKMNU), di Hotel Grand Mercure, Rabu (24/1/2024).
Kepengurusan PWNU Provinsi Lampung yang dilantik antara lain; Ketua, H Puji Raharjo Soekarno; Sekretaris, H Hidir Ibrahim; dan Bendahara, H Rudi Hartono.
Datang untuk melantik kepengurusan ini, adalah Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Amin Said Husni.
Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Nomor: 257/PB.01/A.II.01.44/99/10/2023 tentang Pengesahan PWNU Provinsi Lampung.
Pelantikan PWNU Provinsi Lampung masa khidmah 2023-2028 dilakukan langsung oleh Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Amin Said Husni. Mewakili Ketua Umum PBNU, KH. Yahya Cholil Staquf.
Gubernur Arinal Djunaidi pun menyampaikan ucapan selamat kepada para pengurus yang baru saja dilantik.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, saya mengucapkan selamat atas dilantiknya saudara-saudara sebagai Pengurus Wilayah NU Provinsi Lampung.” Ucap Gubernur Arinal saat membuka sambutannya.
“Semoga saudara yang baru saja dilantik dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab untuk meneruskan perjuangan dan misi besar NU dalam membina umat dan memajukan bangsa, khususnya NU Provinsi Lampung,” ujar Gubernur Arinal.
Arinal juga mengingatkan tentang sejarah penting NU sebagai organisasi Islam yang telah berkiprah selama satu abad.
“Dalam rentang perjalanan satu abad tersebut, banyak perkembangan kemajuan yang dialami oleh NU baik dalam bidang program dakwah, pendidikan, ekonomi, sosial budaya, hingga dalam politik kebangsaan,” tambahnya.
Pelantikan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Provinsi Lampung diharapkan dapat menjadi langkah konsolidasi yang memperkuat organisasi tersebut.
Gubernur Arinal yakin bahwa para pengurus yang baru dilantik memiliki komitmen dan dedikasi tinggi untuk melanjutkan perjuangan yang telah dilakukan sebelumnya.
Mengenai Gerakan Keluarga Maslahat NU (GKMNU), Gubernur Arinal menyambut baik dan mendukung program tersebut.
“GKMNU merupakan program yang memiliki misi mewujudkan kemaslahatan keluarga Indonesia, khususnya keluarga NU, dengan khidmah yang solid dan terintegrasi,” ujarnya.
GKMNU fokus pada berbagai aspek penting seperti pencegahan stunting anak, bimbingan keluarga sakinah, pemberdayaan ekonomi keluarga, kesehatan gizi, dan program lain yang menunjang kesejahteraan keluarga.
“GKMNU selaras dengan Program Pemerintah Provinsi Lampung untuk menjadikan keluarga sejahtera, keluarga sehat, keluarga terdidik, dan keluarga moderat serta lingkungan.” Kata Arinal.
Gubernur Arinal berharap bahwa Gerakan Keluarga Maslahat NU dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk meningkatkan kualitas kehidupan keluarga.
“Saya berharap, Gerakan Keluarga Maslahat NU ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk meningkatkan kualitas kehidupan keluarga, sehingga kita dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan generasi penerus yang unggul dan berakhlak mulia,” pungkasnya.
Dalam kesempatannya, Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Amin Said Husni, mengatakan bahwa pelantikan PWNU Lampung ini dilaksanakan dalam suasana peringatan hari lahir (Harlah) Ke-101 NU. Dan pelantikan ini merupakan bagian dari konsolidasi.
“Konsolidasi ini sangat penting maknanya bagi jajaran pengurus, baik di tingkat provinsi, cabang, majelis wakil cabang hingga di tingkat ranting, karena sebagai jamiyah NU telah berkembang dengan pesatnya,” katanya.
Struktur yang sangat besar itu, menurut KH Amin, harus dikelola sedemikian rupa agar bisa memberikan hikmah dan manfaat yang sebesar-besarnya bagi umat.
Tidak berhenti sampai di situ, Kiai Amin juga memberikan apresiasi kepada PWNU Lampung yang tergolong sangat aktif melakukan kaderisasi.
“Lampung peringkat ketiga dalam melaksanakan kaderisasi. Yaitu melaksanakan Pendidikan Dasar Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PDPKPNU), setelah Jawa Timur dan Jawa Tengah. Ini sangat luar biasa,” katanya.
Adapun Pelantikan PWNU Lampung yang dirangkai dengan Peluncuran Gerakan Keluarga Maslahah Nahdlatul Ulama (GMKNU) dilakukan oleh Menteri Agama yang diwakili oleh Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Prof. Dr. Phil. H. Kamaruddin Amin.
Baca juga:
* Harlah Ke-78 NU: 25 Ribu Warga NU Lampung Memadati GBK
Susunan Pengurus PWNU Provinsi Lampung Masa Khidmah 2023-2028
Susunan pengurus yang dilantik berdasar Surat Keputusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Nomor: 257/PB.01/A.II.01.44/99/10/2023 tentang Pengesahan PWNU Provinsi Lampung, antara lain:
Mustasyar
- KH Arif Mahya
- KH Syamsuddin Thohir
- KH Makruf Adnan
- KH Hamdan Ma’mun
- KH Masturul Huda
- KH Muchsin Mahali
- KH Hafidhuddin Hanief
- KH Muhsin Abdillah
- KH RM Sholeh Baijuri
- KH Zakaria Ahmad
- KH Mukhtar Sya’roni
- KH Khairuddin Tahmid
- KH Ahmad Ishomuddin
- KH Fathul Mujib
- KH Badruzzaman
- Habib Asadullah Assegaf
- Hj Haryanti Syafrin
- H M AIzier Dianis Thabranie
- H Ismet Roni
- Yuhadi
- H Mukhlis Basri
- Prof Hj Lusmeilia Afriani
- Prof Hj Siti Nurjannah
- H Qudratul Ikhwan
- H M Nasrullah Yusuf
- KH Dardiri Ahmad
- H Habib Purnomo
Syuriyah
Rais : KH Shodiqul Amin
Wakil Rais:
- KH Ihya Ulumuddin
- KH Sya’dullah
- KH Abdul Khaliq Amrullah Adnan
- KH Basyaruddin Maisir
- Prof H Wan Jamaluddin
- Prof KH Moh Bahruddin
- Prof KH Ainul Ghoni
- KH Sujadi Saddad
- KH Ahmad Dahlan Rosyid
- KH Dimyati Amin
- KH M Fadholi
- KH Abdul Adib
- KH Abdul Syukur
- KH Munawir
- KH Idrus Jamalullain Asy-Syafii
- KH Nasruddin Ma’sum
- KH Bakruddin
- KH Maulana Malik Ibrahim
- KH Noer Qomaruddin
Katib
Katib : KH Ahmad Ma’shum Abror
Wakil Katib
- Prof Ruslan Abdul Ghofur
- KH Harisuddin Zamas
- H Munzir Ahmad Syukri
- KH Imam Sibaweh
- KH Syaikhul Ulum Syuhada
- H Imam Rofi’i
- Kiai Ahmad Rifa’i
- Kiai Muhammad Yusuf Zakaria
- Ahmad Isnaini
- KH Andi Ali Akbar
- Edy Sudrajat
- Kiai Munir Abdul Haris
- Kiai Habibul Muttaqien
A’wan :
- Prof H Afif Ansori
- H Chaidir Nasution
- H Bustami Zainuddin
- H Muhammad Kadafi
- H Musa Ahmad
- Hj Eva Dwiana
- H Dendi Ramadhona K
- H Raden Adipati Surya
- H AM Syafi’i
- KH Komarunnizar
- Hanif
- Supriyanto
- H Arfan Adeni
- H Badaruddin
- Edy Irawan Arif
- H Midi Iswanto
- Murni Rizal
- Zarkasyi
- H Sehono
- Hj Siti Badi’ah
- KH Bahaudin Naqsabandi Bukhori
Tanfidziyah
Ketua
Ketua : H Puji Raharjo Soekarno
Wakil Ketua:
- Prof H Alamsyah
- Gus Umar Ansori Khusnan
- Gus Ahmad Rofiqi Jamaluddin
- H Sholihin
- H Maulana Mukhlis
- H Andi Warisno
- Hj Jauharoh Haddad
- KH Nur Mahfudz
- KH Amiruddin
- Prof H Idrus Ruslan
- Safari Daud
- H Wirham Riadi
- Azuwansyah
- Mashuri
- Prof Rudy
- H Rosyidi
- H Makmur
- Dri Santoso
- Junaidi Jamsari
Sekretaris
Sekretaris : H Hidir Ibrahim
Wakil Sekretaris:
- Hayatul Islam
- Afit Abrori
- Eko Kuswanto
- Ahmad Habibi
- Gus Maksum Asrori
- H Solihin Siddiq
- Erwin Sofianto
- Ilham Malik
- M Nasir
- Reka Putra
- Apson Sonjaya Hasanudin
- Edi Muslimin
- Tajudin Nur
- Fatikhatul Khoiriyah
- Siti Khoiriah
- Wawan Sah
- H Irham Abdul Haris
- Jupri Karim
- Teguh Wibowo
Bendahara
Bendahara : H Rudi Hartono
Wakil Bendahara:
- Sudarsono
- Diky Pramudita
- H Eko Desiyanto
- H Ahmad Rifai
- Mohammad Irfandi Romas
- H Jumari Iswadi
- Latiful Wahid
- Yansen Zainabun
- Khalida
- H Suadi
- Yan Maradona
