Gerakan Jamboree Petani Kopi di Lampung sedang jadi perbincangan hangat. Ini bukan sekadar acara seremonial, tapi benar-benar gerakan yang punya nyali.
KAPPI (Yayasan Pendidikan Pengembangan Perkopian Indonesia) bersama komunitas petani seperti KOPISTA turun langsung ke lapangan melatih, mendampingi, dan membantu petani menerapkan cara bertani yang lebih baik dan berkelanjutan.
Target mereka ambisius: menaikkan produktivitas kopi Robusta dari 0,7 ton jadi 3 ton per hektare.
Bukan cuma soal angka. Ini soal kebangkitan mental dan ekonomi petani. Lampung kan sudah lama dikenal sebagai pusatnya Robusta nasional.
Tahun 2024 kemarin, produksinya tembus 142 ribu ton, nyumbang lebih dari setengah ekspor kopi Indonesia yang nilainya USD 1,63 miliar. Prestasi yang layak diapresiasi, memang.
Tapi coba kita lihat sebelah: kakao. Komoditas yang sama-sama jadi andalan Lampung, tapi kayaknya belum dapet perhatian sebesar kopi. Padahal potensinya gede banget.
Masalahnya klasik, produktivitas masih rendah karena peremajaan tanaman jalan di tempat, dukungan teknis minim, akses informasi terbatas.
Ironisnya, pasar ekspor sekarang justru lagi cari produk kakao yang berkelanjutan dan bebas deforestasi. Peluang emas, tapi belum dimaksimalkan.
Kalau Jamboree Kopi bisa bikin para petani kopi jadi lebih percaya diri dan punya pengetahuan, kenapa nggak ada “Jamboree Kakao”?
Bayangkan kalau petani kakao juga dapat pendampingan serupa, dikenalkan dengan varietas unggul, dibimbing cara budidaya yang benar, dan dikasih akses pasar yang lebih luas. Bukan tidak mungkin kakao Lampung bisa bangkit lagi.
Baca juga:
* Sekolah Kakao: Jalan Lampung Sejahterakan Petani dan Perkuat Ketahanan Pangan
Saya pribadi salut sama KAPPI. Mereka nggak cuma bicara, tapi turun tangan langsung. Membangun gerakan dari akar rumput itu tidak mudah, butuh kesabaran dan konsistensi.
Semoga energi positif ini menular ke komoditas lain, termasuk kakao. Karena sejatinya, kopi dan kakao bukan cuma soal hasil panen, tapi soal harga diri dan masa depan petani kita.
*Mahendra Utama – Pemerhati Pembangunan
#KopiLampung #KakaoLampung #KAPPI #PetaniBerdaya #EkonomiHijau



